Obat Herbal Untuk Tangani Kelelahan Akibat Kanker

Satu perusahaan bioteknologi Taiwan memperkenalkan obat herbal untuk menangani kelelahan yang berkaitan dengan kanker (cancer-related fatigue/CRF), dan memujinya sebagai obat pertama yang pernah dikembangkan khusus untuk tujuan itu.

Obat yang dimasukkan ke dalam pembuluh darah tersebut, yang dibuat dari herbal yang biasa digunakan pada obat China, dapat meningkatkan energi (“chi”) pada pasien, kata Chen Kuang-chi, pemimpin pelaksana Maywufa Bio Pharmaceutical Group.

Obat itu, yang disetujui belum lama ini oleh dinas kesehatan Taiwan, diharapkan bisa meringankan penderitaan sebanyak 80 persen pasien kanker, kata Chen.

“Astragalus membranaceus, atau huang chi, adalah pendorong-energi nomor satu pada obat China,” kata Lee Kuo-hsiung, akademikus di Academia Sinica, lembaga penelitian utama di Taiwan, sebagaimana dikutip CNA.

Namun obat itu tidak murah. Satu gram bubuk obat tersebut, yang bisa digunakan untuk dua kali penyuntikan, berharga 840 dolar AS. Dosis yang disarankan buat pasien kanker ialah dua sampai tiga suntikan per pekan, kata para pengembang obat tersebut.

Lee, yang tampil dengan gagasan memadukan huang chi dengan ke obat barat, mengatakan Taiwan memiliki keuntungan sangat besar dalam mengembangkan obat baru yang berdasarkan herbal China.

Banyak uji coba klinis atas obat baru untuk pasien stroke sedang dilakukan, sementara perusahaan tersebut juga sedang mencoba keefektifannya pada orang yang menderita penyakit lain, kata Chen.

Walaupun kebanyakan orang yang sehat mengalami kelelahan dari waktu ke waktu, CRF dikatakan lebih parah. Penyebab CRF meliputi anemia, tekanan emosi, gangguan tidur dan dampak samping pengobatan kanker.

(C003 – AntaraNEWS)

Komentar

%d bloggers like this: