Tips Memilih Tahu dan Tempe

Jika ditanya makanan favorit orang Indonesia, mungkin hampir semua orang akan menjawab tahu dan tempe. Rasanya yang khas dengan harga terjangkau ditambah lagi kaya akan kandungan protein karena berbahan utama kacang kedelai. Untuk tetap mendakatkan gizi dan rasa yang enak, Sahabat Herbal perlu memperhatikan cara memilih dan mengolah tahu dan tempe:

Tahu

Untuk membedakan tahu bebas formalin, Anda perlu memperhatikan teksturnya. Tahu yang bebas formalin akan terasa padat. Baunya juga tidak asam dan bebas dari lender. Tahu yang baik adalah tahu yang tidak bisa bertahan hingga 12 jam.

Saat akan mengolah tahu, seusai dipotong maka tahu harus direndam di dalam air panas selama 15 menit. Dilansir dari lifestyle.okezone.com, bahwa air panas akan membuat pori-pori tahu terbuka sehingga aroma dan rasa asli dari tahu semakin enak buat disantap.

Tempe

Tempe yang baik adalah tempe yang memiliki tekstur kedelai yang padat, caranya sedikit tekan pada permukaannya. Lalu perhatikan apakah lapisannya terdapat jamur berwarna keputihan, jika ya tempe tersebut layak untuk dikonsumsi. pilih juga tempe dengan kemasan yang bersih.

Hindari tempe yang lembek teksturnya, dan berbau menyengat. Simpan tempe dalam bungkus yang rapat dan jangan konsumsi tempe yang lebih dari 2 sampai 3 hari penyimpanan dalam lemari es. Bahan-bahan alami tidak bertahan lama dan jamur dalam tempe akan terus berproses.

 

Komentar

%d bloggers like this: